PASURUAN(penaindonesia.net) — Petani asal Pandaan kabupaten Pasuruan ini patut dianjungi jempol. Memanfaatkan barang bekas di Pasar loakan Pandaan merangkai mobil diesel.
Mesin yang di gunakan adala diesel yang di pakai saat menarik bajak. Setelah selai tanam maka diesel nganggur di Rumah.
H. Toufiq sebut saja begitu petani asal patebon Pandaan ini merangkai mobil dengan menggunakan gardan mobil yang sudah tidak di pakai, kemudian beli ban sekalian pelek bekas yang layak pakai. Kerangka di las menggunakan las yang ada di bengkel.
Menurut H. Taufiq untuk merangkai mobil ini sangatlah mudah.
Setelah bahan terkumpul kemudian dirangkai menyerupai mobil sungguhan. Mobil mini ini gunakan perseneleng 2 seperti mobil umumnya. Jika Untuk menambah kecepatan bisa tinggal di geser di ke kiri sehingga akan meningkat kecepatannya. Dengan mengunakan pegas di kaki. Sayang mobil mini belum ada atapnya sehingga saat hujan dan panas sopirnya kepanasan dan kehujanan. Mobil ini saya gunakan untuk mengangkut pupuk atau membawa barang hasil Panen dari sawah ke rumah .
“Ya mobil mini ini saya buat gunakan barang bekas. Diesel yang saya gunakan bekas ini seharga 7 jutaan kira kira saya buat mobil ini. Menghabiskan biaya 10 jutaan. “.katanya kepada Media ini.
Sementara kang sobari inovator di lokasi saat mencoba mobil mini ini cukup bagus tinggal modifikasi nya saja. Saat ini masih pakai mesin diesel. Ini bisa di Modifikasi dengan menggunakan sollar sell untuk pembangkit listrik untuk menggerakkan motor listriknya.
Kang sobari menambahkan ” Lo inilo orang indonesia itu hebat. Ini petani saja bisa buat mobil apalagi guru smk dan perguruan Tinggi pasti bisa. “kata kang sobari sang inovator kreatif dari pasuruan ini. Dalam waktu dekat ini kang sobari berasama dengan tiemnya akan ujicoba mobil listrik di taman dayu.
H. Sunandir Petani milenial saat mencoba mobil mini ini mengatakan “mesin diesel suara halus jika di pasuruan ini yang biayai saya siap produksi mobil ini. “kata ke media ini. (sob/red)