
JEPARA(penaindonesia.net) – Rabu 11September 2024, Srikandi PLN UIK Tanjung Jati B, komunitas karyawati dari salah satu unit pembangkit listrik terbesar di Jawa Tengah, kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap kesehatan masyarakat. Dalam upaya mendukung program pemerintah untuk menurunkan angka stunting, Srikandi PLN UIK Tanjung Jati B menggelar kegiatan “Pemberian Paket Gizi – Cekal Stunting” pada Senin, 26 Agustus 2024.
Kegiatan ini dilaksanakan di Balai Desa Jerukwangi dan Balai Desa Kedungleper, Kabupaten Jepara, dan berhasil menjangkau 108 balita penerima manfaat. Kolaborasi antara Srikandi PLN UIK Tanjung Jati B, Persatuan Ibu Karyawan-Karyawati (PIKK) UIK Tanjung Jati B, Yayasan Baitul Maal (YBM), dan Salimah (Persaudaraan Muslimah) Bangsri memastikan bantuan tepat sasaran dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
“Stunting merupakan masalah serius yang mengancam masa depan generasi penerus bangsa. Kami terpanggil untuk turut serta dalam upaya pencegahan stunting, khususnya di wilayah sekitar operasional kami,” ujar Nurhayati, Ketua Srikandi PLN UIK Tanjung Jati B.
Bantuan paket gizi yang diberikan berupa paket susu bubuk, pisang, ayam ungkep, PMT (Pemberian Makanan Tambahan) lokal, susu kotak, dan nasi bento yang sekaligus sebagai bentuk edukasi contoh makanan sehat untuk balita. Total 64 paket disalurkan di Desa Jerukwangi dan 44 paket di Desa Kedungleper.
Ketua PIKK, Elsa Nurmadhona, menjelaskan lebih lanjut mengenai kandungan gizi dalam paket bantuan tersebut. “Menu makan pagi ini dirancang sebagai contoh makanan sehat yang dapat ditiru oleh para orang tua untuk mencegah dan mengatasi stunting pada anak-anak mereka. Makanan ini mengandung protein tinggi dari sumber hewani seperti ayam, telur, dan bakso sapi, serta protein nabati dari tempe. Kami juga menyertakan tabel informasi nilai gizi yang menunjukkan bahwa satu porsi makanan ini sudah memenuhi sepertiga kebutuhan protein harian anak usia 1-3 tahun, selain juga mengandung karbohidrat, lemak, dan serat yang cukup. Stunting tidak hanya mempengaruhi pertumbuhan fisik anak, tetapi juga perkembangan otak dan kecerdasannya. Mari kita cegah stunting sejak dini dengan memberikan makanan bergizi seimbang, terutama sumber protein,” papar Elsa.
General Manager PLN UIK Tanjung Jati B, Dony Ocniza, menyampaikan apresiasi atas inisiatif Srikandi PLN UIK Tanjung Jati B. “Kami sangat mendukung kegiatan positif seperti ini. Upaya pencegahan stunting merupakan investasi penting untuk masa depan bangsa. PLN UIK Tanjung Jati B berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, termasuk kesehatan generasi penerus,” ujar Dony.
Melalui kegiatan ini, Srikandi PLN UIK Tanjung Jati B berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam menurunkan angka stunting di Indonesia, khususnya di Kabupaten Jepara. Upaya ini sejalan dengan komitmen PLN untuk tidak hanya menerangi negeri, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat.(adi)